Rabu, 23 Mei 2018

Driver Online Dibantu Tuyul

INI bukan kisah modus 'tuyul' atau order fiktif driver online seperti terungkap di banyak kota. Ini cerita tuyul sesungguhnya. Makhluk kecil gundul itu ditemukan membantu seorang mitra sebuah transportasi online. Inilah laporan dari temuan peristiwa di luar nalar itu.

Adalah Abah Rahman penemu fakta sang driver online dibantu praktik makhluk mistis itu. "(Temuan) itu sebenarnya nggak sengaja," katanya pada wartawan Anda, Minggu (20/5/2018) sore. Ditemui jelang berangkat ke lokasi tapa di areal makam Sulutang, ksatria sakti pengikut Puteri Hijau di Kota Rantang, Deliserdang, Sumatera Utara, Abah Rahman pun bercerita.

Temuan itu terjadi Kamis Kliwon 10 Mei 2018. Meski tak pernah berpraktik menangkap tuyul, malam itu cenayang yang sering disebut sebagai pemandu alam gaib ini mendadak terkesiap. Itu terjadi saat dia berkendara bersama temannya, Jimmy.

Mata paranormal bertubuh subur itu membelalak seiring motor mereka papasan dengan laju sebuah mobil. Wusshhh... Ia membelalak karena menangkap sinyal gaib dari mobil lawan arahnya itu.


Temuan itu kontan membuat Abah Rahman menyuruh Jimmy balik arah. Mereka membuntuti lajumobil jenis minibus itu. Berlangsung lebih 30 menit, aksi pengekoran itu berakhir di sebuah kafe remang. Areal penuh denyar lampu plus lalu lalang sejumlah perempuan berbusana hemat itu dibisingi suara musik berdebum. Sambil berlagak seperti laki malam tengah menunggu wanita jalang, Abah Rahman dan Jimmy pun terus memantau. Mereka celingukan di sela pepohonan seberang kafe itu. Ingin melihat jelas sosok yang akan ke luar dari mobil itu.


Saat itu, supir dibuntuti itu masih mencari lokasi pas parkir mobilnya. Usai memarkir, seorang laki jambang paruh baya ditemukan ke luar dari mobil itu. Cuma dia. Tak ada yang lain. Mobil itu ternyata hanya berisi satu orang. Ops, itu hanya hasil pandang kasat mata. Abah Rahman tentu tak hanya memandang secara mata telanjang. Mata batinnya yang bekerja sejak pengejaran akhirnya memberi jawaban atas temuan misteri mendadak malam itu.

Begitulah. Seperti dugaannya, Abah Rahman menemukan sesosok lain yang turut ke luar dari mobil itu. Sosok tak kasat mata itu berjalan selangkah di belakang si laki jambang yang belakangan diketahui berstatus driver  online. Sosok kecil itu nyaris tanpa bentuk. Itulah tuyul prewangan sang driver online. Di mana rupanya lokasi kafe yang didatangi sang tuyul dan tuannya itu? Juga lokasi saat laju mobil itu mulai dibuntuti?

"Sudahlah, tak usah. Biarkan kalau itu cara dia mencari rezeki," jawab Abah Rahman seraya mengaku akhirnya hampir satu jam kemudian baru enyah dari seberang kafe esek-esek itu. Itu dilakukan karena penekun dunia spiritual ini diam-diam menggelar kontan batin dengan sang tuyul.

"Tuyul memang bisa bekerja sama dengan manusia. Tapi kerja sama itu sesuai perjanjian yang telah disepakati bersama. Seperti kita, tuyul juga butuh makan dan minum. Karena itu, setiap orang yang memelihara tuyul ya harus sanggup menyediakan makanan dan minumannya. Dia harus sanggup menanggung kelangsungan hidup si tuyul. Jika tidak, tuyul itu akan menuntut. Jika tuntutannya tidak dipenuhi, maka ia akan malas bekerja atau mencari makanan dan minuman sendiri."

Nah, Anda driver transportasi online? Atau pemain bisnis dunia maya? Menginginkan prewangan tanpa tumbal untuk menjadi pelaris atau pendongkrak penghasilan? Kirimkan foto dan nama Anda ke HP/WA 081376306023.

"Untuk berhasil mendapat penghasilan selangit dari langit, syaratnya cuma satu, tidak sebanyak seperti kewajiban orang memelihara tuyul. Apa? Harus rajin memberi sesajen untuk Mbah Gaib. Itu saja," tandas Abah Rahman. (***)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar